My Duke Won’t Die!

Ketika aku terbangun setelah sakit sepanjang siang dan malam, aku telah tiba di dunia yang sama sekali berbeda. Buku yang ku baca sampai habis hanya karena karakter favoritku ada di sana, berada di dalam dunia yang dari judulnya saja, memberikan perasaan kehancuran dan kekacauan murni. Favoritku, dari buku yang aku pilih untuk dibaca hanya karena aku menyukai wajahnya di sampulnya, adalah seorang pangeran gila yang menjalankan tirani berdarah. Aku bertransmigrasi menjadi pemburu monster tambahan tanpa nama yang tinggal di desa yang terus-menerus diserang oleh monster. Para pemburu monster berstatus rendah dan tidak bisa memasuki ibu kota. Namun, meskipun ada kesempatan untuk bertemu, yang terbaik adalah menghindari pangeran gila itu. “Jika tidak! Punya favorit! AKU! Aku tidak bisa membaca! Buku ini! Sampai akhir!” Ella Rain menghabiskan tiga tahun yang sulit menangis karena dia ingin melihat orang yang disukainya, tetapi dengan perasaan yang bertentangan bahwa dia tidak boleh bertemu dengannya. Sampai seorang pria, yang memotret Ella dengan wajah sempurna yang sesuai dengan selera yang dipilihnya hingga membuatnya melupakan semua kesukaannya, muncul. “Pria itu…e” “Orang itu? Apakah Anda berbicara tentang Bangsawan? Kenapa orang itu?” “Juga …..” “Juga?” Tampan. Ella Rain, berhasil menelan kata-kata terakhirnya dan menghela nafas, yang bahkan dia tidak sadari telah berhenti. show the remaining